Kampanye “mau kuliah mudah, mau kerja tidak susah” dapat diwujudkan SMK Telkom Purwokerto dikarenakan adanya kerja sama penerimaan mahasiswa dengan Politeknik Negeri Semarang (Polines)
SMK Telkom Purwokerto memperoleh keistimewaan untuk dapat mengirimkan lulusannya ke Kelas Sarjana Terapan Polines. Pada Kamis (31/01), SMK Telkom Purwokerto, yang terdiri atas Kepala Sekolah, Wakil Kepala Sekolah bidang Kurikulum dan Kesiswaan, serta perwakilan Kepala Program Studi dan BK, menerima kedatangan jajaran direksi Polines dalam rangka mendiskusikan kelanjutan kelas khusus Sarjana Terapan tersebut.
Tim dari Polines dipimpin oleh Wakil Direktur bidang Kurikulum, Ir. Endro Warsito, MT.
Koordinasi Polines dengan SMK Telkom Purwokerto
Kehadiran mereka kali ini adalah untuk kunjungan dinas dalam rangka evaluasi kelas khusus yang kesepakatan kerja samanya (MoU) telah ditandatangani pada tahun 2018 lalu.
Perlu diketahui, kelas khusus ini mempunyai keistimewaan hemat satu semester untuk menempuh jenjang S1, yaitu total akhir hanya tujuh dari delapan semester. Selain itu, peserta dapat mengikuti fast track (jalur cepat) selama 1,5 tahun saja untuk jenjang S2 atau kelas terapan. Maka dari itu, waktu yang dibutuhkan peserta didik hanya lima tahun untuk kedua jenjang pendidikan tersebut.
Dikatakan oleh Endro, tidak semua sekolah memperoleh kesempatan ini, serta meraih kepercayaan sebesar ini dalam hal penerimaan mahasiswa. Kerja sama ini hanya diperuntukkan bagi SMK Telkom Purwokerto.
“Kemudahan melanjutkan studi dapat diterima SMK Telkom Purwokerto karena telah kami percaya akreditasi dan kualitas siswanya. Kemudian, penyesuaian SKS dan mata kuliah dilaksanakan dengan mudah pula karena adanya Rekognisi Pelajaran Lampau (RPL) yang telah dikonfirmasi pada nilai-nilai SMK Telkom Purwokerto,” terang Aris.
Bahkan, lulusan SMK Telkom Purwokerto hanya perlu menjalani tes Bahasa Inggris.